Koleksi Foto Irfan Bachdim
Diposting oleh di 12.44 0 komentar
Label: Profil Pemain, Timnas
Profil Irfan Bachdim, Idola Baru Timnas Indonesia
Irfan Haarys Bachdim |
Latar belakang
Ayah Irfan, Noval Bachdim adalah warga negara Indonesia kelahiran Malang yang telah menetap lebih dari 20 tahun di Belanda; sedangkan ibunya Hester van Dijic adalah
Irfan terlahir dari keluarga pesepakbola. Bakatnya diturunkan dari ayahnya Noval Bachdim yang seorang pesepakbola dari klub PS Fajar Lawang (anggota kompetisi internal Persekam Malang) pada era 80-an, dan kakeknya Ali Bachdim yang mantan pemain Persema Malang, PSAD Jakarta, dan PSHW (Hisbul Wathon) yang mayoritas beranggota pemain keturunan Arab. Kakeknya Ali Bachdim adalah purnawirawan TNI Angkatan Laut, sedangkan neneknya Siti Rahimah berasal dari keluarga Elong. Keduanya adalah keturunan Arab-Manado.
Karier
Di Belanda
Irfan mulai bermain sepak bola di akademi sepakbola Ajax Amsterdam. Setelah tiga tahun ia pindah ke SV Argon, di mana ia menjadi pencetak gol terbanyak meskipun ia bermain sebagai gelandang. Irfan kemudian direkrut oleh pencari bakat FC Utrecht, dan menandatangani kontrak dengan klub tersebut. Ia kemudian bermain untuk tim junior Utrecht, dan sesekali menjadi pemain cadangan tim senior. Setelah kontraknya tidak diperpanjang lagi, maka pada bulan Juli 2009 ia ditransfer tanpa biaya ke klub HFC Haarlem.
Di Indonesia
Pada bulan Maret 2010, Irfan mengikuti seleksi pemain di Persib Bandung dan Persija Jakarta, namun kedua klub tersebut tidak memilihnya. Tanggal 9 Agustus 2010, ia direkrut pelatih Persema Malang, Timo Scheunemann, setelah sang pelatih melihat permainan Irfan dan para pemain muda berlaga amal untuk tokoh sepak bola Lucky Acub Zaenal di Stadion Gajayana, Malang. Irfan Bachdim direkrut bersama-sama dengan Kim Jeffrey Kurniawan, pemain berdarah Indonesia-Jerman yang sebelumnya bermain di FC Heidelsheim.
Tim nasional
Tahun 2006, Irfan sempat hampir membela tim sepak bola U-23 Indonesia di Asian Games Qatar. Namun ia harus absen dari turnamen tersebut karena menderita cedera.
Dalam Piala AFF 2010, ia tergabung dalam timnas senior Indonesia di bawah pelatih Alfred Riedl. Debut pertama bersama timnas Indonesia ia awali ketika timnas menang 6-0 di laga persahabatan melawan Timor Leste, di Palembang pada 21 November 2010. Penampilan pertamanya bersama timnas dalam turnamen resmi terjadi pada 1 Desember 2010, saat Indonesia mengalahkan Malaysia 5-1 di Gelora Bung Karno pada ajang AFF 2010. Irfan sendiri mencetak 1 gol dalam pertandingan tersebut.
Sumber: id.wikipedia.org
.
Diposting oleh di 12.16 0 komentar
Label: Profil Pemain, Timnas
Persema Mantap Beralih ke LPI
Sejak awal Persema mengaku tertarik dengan konsep LPI yang berorientasi pada klub.
Pemain Persema Bima Sakti dibayangi oleh pemain Sriwijaya Zah Rahan (kanan) (ANTARA/Ari Bowo Sucipto) |
Laporan: Malik Ibrahim | Malang
• VIVAnews
Diposting oleh di 22.52 0 komentar
Label: Liga Indonesia
Ini dia Tendangan Penentu Gonzales
Foto: kompas.com
Read more.....
Diposting oleh di 23.37 0 komentar
Label: Timnas
Gonzales Bawa Indonesia ke Final
Sumber: kompas.com
Diposting oleh di 22.35 1 komentar
Label: Timnas
Pentolan Jakmania Kritisi Anggota
Sesepuh Jakmania juga mengimbau Pemprov DKI Jakarta ikut berperan aktif menjaga eksistensi klub.
Sedikitnya 40 pendiri kelompok suporter Persija Jakarta, The Jakmania, memberikan kritikan kepada para anggotanya yang pada musim lalu sering melakukan tindakan di luar kewajaran.Pernyataan pentolan The Jakmania itu tertuang dalam rilis pernyataan sikap bersama Forum JM yang dibagikan kepada wartawan disela-sela uji coba melawan Semen Padang di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta.
Dari tujuh pernyataan sikap itu, Forum JM meminta agar segera diadakan pemilihan ketua umum baru sebelum kompetisi Superliga Indonesia 2010/11 digulirkan. Forum JM juga meminta maaf kepada seluruh warga Jakarta yang selama ini kenyamanannya terganggu.
Forum JM meminta supaya pengurus baru The Jakmania nantinya bisa bersikap tegas untuk mencegah dan membersihkan tindakan anarkis dan rasial yang dilakukan para anggotanya. Sebab, sikap seperti itu dapat merusak citra The Jakmania di mata masyarakat.
Selain itu, Forum JM meminta supaya kepengurusan Persija dilandaskan pada loyalitas dan dedikasi tinggi untuk memajukan tim Macan Kemayoran, terutama dengan menggelar kembali kompetisi internal yang bisa menghasilkan talenta muda di masa mendatang.
Pemprov DKI Jakarta juga diminta supata berperan aktif dalam menjaga eksistensi Persija. Forum JM menilai keterlibatan Pemprov secara emosional belakangan ini semakin berkurang.
Sumber: goal.com
Read more.....
Diposting oleh di 04.51 0 komentar
Label: Jakmania, Supporter Indonesia
Inilah gol Cristian Gonzales
Gol bermula dari umpan Firman Utina langsung ke jantung pertahanan Filipina. Gonzales, yang berada di tengah kotak penalti lawan, menanduk bola masuk ke sudut kanan bawah gawang setelah sempat membentur tiang gawang.
Diposting oleh di 20.25 0 komentar
Label: Timnas
Ini dia sundulan gol Christian "El Loco" Gonzales
TRIBUN NEWS/DANY PERMANA |
Diposting oleh di 19.46 0 komentar
Label: Timnas
"Leg" Kedua, Riedl Ogah Imbang
KOMPAS/AGUS SUSANTO Pelatih tim nasional sepak bola Indonesia, Alfred Riedl berpose di Stadion Utama Gelora Bung Karno. |
Pada semifinal pertama yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Kamis (16/19/2010), Firman Utina dan kawan-kawan berhasil mengalahkan "The Azkals" 1-0. Kemenangan itu diraih berkat gol Cristian Gonzales.
Indonesia hanya perlu hasil imbang untuk lolos ke final. Namun, Riedl menegaskan, timnya wajib kembali memenangi pertandingan di leg kedua. Sebab, jika hanya mencari hasil imbang, hal itu justru akan sangat berbahaya. Lengah sedikit, Filipina bisa mencuri peluang Indonesia.
"Keunggulan 1-0 masih sangat berbahaya. Tentu kami tidak akan bermain demi hasil imbang. Di leg kedua kami akan tampil untuk meraih kemenangan," tegas Riedl.
Sumber: KOMPAS.com Read more.....
Diposting oleh di 15.43 0 komentar
Label: Timnas
Filipina Siap Balas Indonesia
KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES Pelatih Timnas Filipina, Simon McMenemy. |
McMenemy juga berniat tetap memberi kesempatan kepada kiper Neil Leonard Etheridge pada semifinal leg kedua lawan Indonesia, Minggu (19/12/2010), meski melakukan kesalahan di leg pertama.
Etheridge telah melakukan kesalahan fatal yang membuat timnya takluk 0-1 dari Indonesia pada semifinal pertama Piala AFF 2010, Kamis (16/12/2010). Ia melakukan blunder pada menit ke-31, saat berusaha menangkap bola tendangan lambung FIrman Utina. Kiper ketiga Fulham itu kurang cermat mengantisipasi bola. Tangkapannya gagal dan langsung ditanduk Christian Gonzales menjadi gol kemenangan Indonesia.
Meski begitu, McMenemy enggan menyalahkan kiper keturunan Inggris itu sebagai biang kekalahan. Menurutnya, gol itu terjadi karena adanya salah pengertian di antara pemain belakang dengan Etheridge.
"Ya, memang ada kesalahan dalam proses gol. Seperti ada miscommunication. Tetapi, saya tidak menyalahkan Etheridge. Dia masih 20 tahun. Dia hanya kurang beruntung. Yang jelas dia merasa kecewa karena kebobolan. Tapi, dia akan tetap mendapat kepercayaan di leg kedua," tegasnya.
McMenemy juga mengaku optimistis bisa membalas kekalahan pada leg kedua. "Jika kami kebobolan dua atau tiga gol akan sulit dikejar. Karena itu, kami masih memiliki peluang. Kami akan tetap berusaha pada leg kedua," kata pelatih asal Inggris itu.
Sumber: kompas.com.
Diposting oleh di 12.36 0 komentar
Label: Timnas
Bekuk Filipina, Indonesia Setengah Jalan ke Final
Diposting oleh di 09.29 0 komentar
Label: Timnas