PSAD Juara Invitasi Piala Persija 2008

Di Copy-Paste dari Kompas.Com

Jakarta, Kompas - Persatuan Sepak Bola Angkatan Darat menjuarai invitasi Piala Persija 2008 setelah di partai final menaklukkan PS Angkasa dengan skor 3-1 melalui adu tendangan penalti. Partai final yang dilangsungkan di Stadion Soemantri Brodjonegoro, Jakarta, Sabtu (27/12), berlangsung keras dan menjurus kasar.

Pertandingan antara kedua tim berlangsung monoton karena minimnya peluang yang tercipta. Permainan kedua tim tidak berkembang karena sama-sama memperagakan permainan keras yang menjurus kasar. Akibatnya, jarang pemain bisa berlama-lama memainkan bola karena langsung dilanggar pemain lawan.

Pemain depan kedua tim cenderung melakukan tembakan langsung dari luar kotak penalti. Dari sisi penguasaan bola, PS Angkasa cukup mendominasi. Namun, tak satu peluang pun menghasilkan gol dalam waktu pertandingan normal.

Sampai babak kedua usai kedudukan tetap imbang 0-0 sehingga pemenang harus ditentukan lewat adu penalti. Tiga algojo Persatuan Sepak Bola Angkatan Darat (PSAD) sukses melaksanakan eksekusi, sedangkan tiga dari empat eksekutor PS Angkasa gagal.

Sementara itu, kesebelasan Jayakarta menempati posisi ketiga setelah mengalahkan PS MBFA. Jayakarta menang tipis 1-0 berkat gol di pengujung pertandingan berakhir.

Isi kekosongan

Invitasi Piala Persija diikuti 21 klub anggota Persija. Selain untuk memperingati hari jadi Persija yang ke-80, invitasi ini juga digelar untuk mengisi kekosongan kompetisi Persija serta konsolidasi klub-klub anggota Persija.

”Invitasi ini murni inisiatif pengurus klub yang tidak ingin vakum dari kegiatan kompetisi antarklub Persija. Pengurus Persija sudah tidak pernah lagi memutar kompetisi pascapenggusuran Stadion Menteng tahun 2006,” kata Ketua Penyelenggara Invitasi Piala Persija Toto Mardianto.

Menurut Toto, selain menggelar invitasi, pengurus klub-klub juga sepakat mengadakan rapat anggota untuk mengganti Ketua Umum Persija Toni Tobias. Para pengurus anggota klub Persija sebelumnya sudah menyampaikan mosi tidak percaya kepada Toni Tobias dalam rapat umum anggota luar biasa 23 September lalu. Mosi tidak percaya dilayangkan karena pengurus Persija dinilai menyimpang dari Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Persija.

Para pengurus klub anggota Persija sudah membentuk formatur untuk pemilihan ketua umum Persija yang baru dengan ketua Biner Tobing.

”Selain tidak pernah menggelar kompetisi antarklub anggota Persija, pengurus juga tidak pernah mengadakan rapat anggota tahunan dan tidak transparan soal laporan keuangan. Bulan depan akan kami adakan rapat anggota dengan agenda pemilihan ketua umum yang baru,” kata Biner Tobing. (OTW)

 
Copyright  © 2007 | Design by uniQue             Powered by    Login to Blogger